Senin, 14 Januari 2019

TUGAS ARSITEKTUR KOMPUTER

Nama : Dea Lorenza
             Lutfi Nugroho   
             Rizky Pahlevi Kurnianto
             Wiwit Agung Prayogo                                



Kamis, 25 Oktober 2018

contoh Sistem Psikologi beserta penjelasannya

Nama  : Wiwit agung prayogo
kelas   : 4PA14
Mata kuliah Sistem Informasi Psikologi


contoh Sistem Psikologi beserta penjelasannya

System
                        Element
Goals
Input
Processing element
Output
Wawancara
Interviewer
Rapport
Laporan wawancara
Informasi hasil wawancara

Interviewee
Probing




Encourage




Paraphrase




Attending behaviour


Definisi Sistem Informasi Psikologi


Nama : Wiwit agung prayogo
kelas : 4PA14 
Mata kuliah Sistem informasi psikologi


Definisi Sistem Informasi Psikologi

Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu (Jogiyanto,2005).

Menurut Amsyah (2005) Informasi adalah data yang sudah di olah kedalam bentuk tertentu sesuai dengan keperluan pemakaian informasi tersebut.

Psikologi adalah ilmu pengetahuan (ilmiah) yang mempelajari perilaku, sebagai manifestasi dari kesadaran, proses mental, kognitif dan juga emosional (Basuki, 2008).

Sistem informasi psikologi adalah suatu sistem yang didalamnya terdapat kombinasi dari manusia dan teknologi yang dimaksudkan mengolah data mengenai perilaku manusia sehingga menghasilkan informasi yang dapat digunakan untuk tujuan tertentu.

Sumber :

Jogiyanto, (2005). Analisis dan desain sistem informasi. Yogyakarta: penerbit andi.
Amsyah, Z. (2005). Manajemen sistem informasi. Jakarta: : PT Gramedia Pustaka Utama.
Basuki, H. (2008). Psikologi umum. Jakarta: Universitas Gunadarma.

Rabu, 21 Desember 2016

Sejarah Ditemukannya Radio

Sejarah Ditemukannya Radio

Radio adalah teknologi yang digunakan untuk pengiriman sinyal dengan cara modulasi dan radiasi elektromagnetik (gelombang elektromagnetik). Gelombang ini melintas dan merambat lewat udara dan bisa juga merambat lewat ruang angkasa yang hampa udara, karena gelombang ini tidak memerlukan medium pengangkut (seperti molekul udara). Radio merupakan salah satu barang elektronik yang sudah tidak asing lagi bagi kita. Hampir seluruh lapisan masyarakat memiliki benda satu ini. Pada awal tahun 1890-an seorang Itali bernama Guglielmo Maconi menciptakan inovasi-inovasi atas dasar peralatan yang diciptakan oleh Hertz. Marconi telah berhasil meningkatkan jarak pancaran gelombang elektromagnet dan mengisinya dengan informasi. Sehingga peralatan transmitter dan receiver ciptaan Marconi tersebut mampu memindahkan informasi dari satu tempat ke tempat lain tanpa kawat, inilah awal dari komunikasi radio.

Pada tahun 1895, seorang penemu dari Italia bernama Guglielmo Marconi mengkombinasikan teori-teori yang sudah ada (tentang elektromagnetik) dengan idenya sendiri. Ia adalah orang pertama yang mengirimkan sinyal radio melalui udara. Ia menggunakan gelombang elektromagnetik untuk mengirim kode sinyal telegraf dalam jangkauan lebih dari 1,5 Km.  Pada tahun 1901, radio temuan Marconi mengirim sinyal kode menyebrangi Samudra Atlantik dari Inggris ke Newfoundland. Selama satu dekade hingga 1912, ia mematenkan sejumlah temuan untuk menyempurnakan sistem radio yang diciptakannya. Pada tahun 1909 ia mendapat Nobel bidang fisika. Dunia inovasi radio mencatat nama Guglielmo Marconi, sebagai penemu radio pertama.

Sekitar tahun 1900, para penemu mencoba mengembangkan alat yang dinamakan “vacuum tube” yang digunakan untuk mendeteksi dan memperluas sinyal radio. Lee de forest, seorang penemu dari Amerika mempatenkan lampu Vakum temuannya yang dikenal dengan triode atau audion pada tahun 1907. Pada tahun 1918, Edwin H Amstrong dari Universitas Kolombia mengembangkan alat penerima gelombang radio, yang biasa disebut Super heterodyne circuit. Pada 1933 Amstrong memperkenalkan sistem radio FM (frequency modulation), yang memberi penerimaan jernih meskipun ada badai dan menawarkan ketepatan suara yang tinggi yang sebelumnya belum ada.

Atas kejernihan suara yang dihasilkannya di awal ’60-an, saluran FM mendominasi sistem radio, dan bahkan digunakan untuk komunikasi antara bumi dan luar angkasa oleh Badan Antariksa Nasional Amerika, NASA.

sejarah penemu facebook

Sejarah dan penemu facebook
   Facebook awalnya berasal dari nama 'TheFacebook.com', yang merupakan jaringan sosial skala kecil untuk lingkungan sekolah dan kampus.
Mark Elliot Zuckerberg adalah sang penemu  Facebook pertama kali yang tinggal di kawasan bernama Dobbs Ferry, Westchester County, kota New York. Mark Elliot Zuckerberg merupakan anak dari pasangan Edward dan Karen Zuckerberg, dan ia adalah anak kedua dari empat bersaudara dari orang tua pasangan dokter gigi - ­psikiater. Sejak kecil Zuckerberg nampaknya memang sudah memiliki bakat di bidang komputer dan belajar mencoba membuat berbagai program komputer. Komputer pertama kali yang ia miliki di belikan oleh ayahnya ketika ia berusia 8 tahun kemudian saat di sekolah menengah Phillips Exeter Academy, ia dan rekannya, D'Angelo, membuat plug-in untuk MP3 player Winamp. Plug-in adalah program komputer yang bisa berinteraksi dengan aplikasi host seperti web browser atau email untuk keperluan tertentu. Kemudian pada bulan Oktober 2003 adalah titik awal buat Mark Zuckerberg untuk memasuki dunia jaringan sosial dimana ia mulai bereksperimen dengan membuat Facemash.com. Facemash.com sendiri adalah situs yang memperbolehkan pengunjungnya (kebanyakan dari mahasiswa Harvard) untuk membandingkan 2 gambar mahasiswa yang mana yang lebih "hot" (cantik) dan mana yang tidak dan gambar tersebut di dapatkan oleh Mark dengan me-hack database Universitas Harvard. dan kemudian besoknya, mahasiswa-mahasiswa yang marah meminta Mark untuk menutup situs tersebut. Walaupun begitu, Mark telah membuktikan bahwa orang-orang suka membuka Internet untuk melihat foto-foto orang lain.

     Pada tanggal 11 Januari 2004, Zuckerberg mendaftarkan domain thefacebook.com yang terinspirasi dari insiden Facemash dan di modelkan dari Friendster. Mark juga mengatakan bahwa ia ingin menciptakan sebuah situs web yang dapat menghubungkan orang-orang di dalam Universitas. Ia menyadari bahwa Harvard membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk mengimplementasikan sistem tersebut, sedangkan ia da teman-teman Harvard-nya hanya membutuhkan waktu seminggu. Sesudah Mark menyelesaikan situs tersebut, di ketahui bahwa hanya dalam waktu 24 jam, 1.200 mahasiswa Harvard telah mendaftarkan diri mereka di situs tersebut dan jumlah itu setara dengan setengah jumlah seluruhnya mahasiswa tingkat akhir. 6 hari sesudah peluncuran tersebut, di katakan bahwa ternyata Mark juga sedang dalam pengembangan situs lain yang disebut HarvardConnection.com untuk Cameron Winklevoss, Tyler Winkelvoss dan Divya Narendra yang akhirnya menuntut Mark dengan tuntutan bahwa ia telah mencuri ide mereka, yakni Facebook. Mark dan pihak-pihak ini akhirnya menyelesaikan masalah ini dengan solusi yang di rahasiakan.

   Setelah saat itu para pengguna Facebook terus meningkat. Malah ada sejumlah orang yang yang bukan dari lingkungan universitas ingin bergabung. Tingginya desakan para peminat facebook membuat Zuckerberg dan kawan-kawan memutuskan membuka jaringan untuk para siswa sekolah menengah (di sini SMU) pada bulan Sep­tember 2005 dan selang beberapa waktu mereka juga membuka jejaring kepada para pekerja kantoran. Kesibukan yang luar biasa ini membuat Zuckerberg harus memutuskan keluar dari Harvard. "Apa yang saya inginkan sudah ada di tangan. Saya tidak ingin punya ijazah kemudian bekerja. Menurut saya, pekerjaan hanyalah untuk orang-orang yang lemah," ujarnya pada Majalah Current. Zuckerberg dan kawan-kawan kemudian mengembangkan Facebook lebih jauh lagi. Pada September 2006 Facebook membuka pendaftaran untuk jejaring umum dengan syarat memiliki email. Sejak itulah jumlah anggota Facebook melesat seperti sekarang ini. Saat ini hampir semua orang mengenal facebook dari anak kecil sampai orang tua pun saya rasa banyak yang sudah  bisa mengoprasikan faceebook. Untuk panduan cara membuat facebook anda bisa baca pada : Cara Mendaftar/Membuat Facebook Baru Lengkap dengan gambar
   Demikian sedikit ulasan dari saya mengenai penemu facebook dan sejarahnya, terimakasih telah berkunjung dan semoga artikel ini bermanfaat buat anda. 

Nama :Wiwit Agung Prayogo
Npm :17515199
2pa14

Biografi Emil Kraepelin

Emil Kraepelin adalah seorang pelopor dalam pengembangan psikiatri sebagai suatu disiplin ilmu. Ia yakin bahwa semua penyakit mental memiliki penyebab organik, dan dia adalah salah satu ilmuwan pertama yang menekankan patologi otak pada penyakit mental.

Seorang psikiater klinis dan eksperimental terkenal, Kraepelin mengembangkan sistem klasifikasi modern kita untuk penyakit mental. Setelah menganalisis ribuan studi kasus, ia memperkenalkan dan mendefinisikan istilah “dementia praecox”, “manic-depressive psikosis,” dan “paranoia.” Sebagai pendiri Psychopharmacology, kerja eksperimental Kraepelin terfokus pada pengaruh minuman keras pada sistem saraf pusat, pada sifat tidur, dan pada efek kelelahan pada tubuh.
Kraepelin, anak seorang PNS, lahir tahun 1856 di Neustrelitz, di distrik Mecklenburg Jerman. Dia pertama kali diperkenalkan ke biologi oleh saudaranya Karl, 10 tahun lebih tua dan, kemudian, direktur Museum Zoologi Hamburg. Kraepelin mulai studi kedokteran di 18, di Leipzig dan Wurzburg, Jerman. Di Leipzig, ia belajar psikologi dengan Wilhelm Wundt dan menulis esai hadiah pemenang, “Pengaruh Akut Penyakit dalam Gangguan Mental Penyebab.” Dia menerima gelar M.D. pada tahun 1878.

Pada 1879, Kraepelin pergi untuk bekerja dengan Bernhard von Gudden di University of Munich, di mana ia menyelesaikan tesis, Tempat Psikologi di Psikiatri. Kembali ke Universitas Leipzig pada tahun 1882, ia bekerja di klinik neurologi Erb W.’s dan di laboratorium Wundt’s Psychopharmacology. pekerjaan utama-Nya, Kompendium der Psychiatrie, pertama kali diterbitkan pada tahun 1883. Di dalamnya, ia berpendapat bahwa psikiatri adalah cabang ilmu kedokteran dan harus diselidiki oleh observasi dan eksperimen seperti ilmu alam lainnya. Dia menyerukan untuk penelitian penyebab fisik dari penyakit mental dan mendirikan dasar-dasar sistem klasifikasi modern untuk gangguan mental. Kraepelin diusulkan bahwa dengan mempelajari sejarah kasus dan mengidentifikasi gangguan spesifik, perkembangan penyakit mental dapat diprediksi, setelah mempertimbangkan perbedaan-perbedaan akun individu dalam kepribadian dan usia pasien pada awal penyakit. Pada tahun 1884 ia menjadi dokter senior di Leubus dan tahun berikutnya ia diangkat sebagai direktur dari Treatment dan Perawatan Institut di Dresden. Pada tahun 1886, pada usia 30, Kraepelin bernama profesor psikiatri di Universitas Dorpat. Empat tahun kemudian, ia menjadi kepala departemen di Universitas Heidelberg, di mana ia tinggal sampai tahun 1904.
Tes Kraepelin adalah tes yang sering digunakan dalam wawancara rekruitment karyawan,bagi anda yang sudah pernah ngelamar pekerjaan sudah pernah merasakan pastinya.Dimana dalam tes tersebut anda akan diberi selembaran kertas yang penuh dengan angka-angka. kemudian sesuai dengan waktu yang telah ditentukan tester atau penguji akan meminta anda melanjutkan ke kolom selanjutnya sampai waktu tes berakhir.
Hasil psikotest, seperti Kraepelin-Pauli Test sering dipergunakan sebagai referensi dalam wawancara kerja untuk pertanyaan-pertanyaan seperti:
  1. Dapatkah anda bekerja di bawah tekanan?
  2. Bagaimanakah cara anda menangani konflik?
  3. Ceritakan tentang situasi di mana pekerjaan anda dikritik.
  4. Tipe orang seperti apa yang membuat anda kesulitan bekerjasama?
Sejauh apa anda dapat menangani perubahan? dst.





Nama : Wiwit Agung Prayogo
Npm : 17515199
2pa14

Senin, 31 Oktober 2016

Definisi Interpersonal, Intrapersonal, Transpersonal



APAKAH ITU INTERPERSONAL, INTRAPERSONAL, TRANSPERSONAL





Nama    : WIWIT AGUNG PRAYOGO
Kelas     : 2PA14
Npm      : 17515199


  A. KOMUNIKASI INTRAPERSONAL


Menurut Gail E. Myers dan Michelle Tolela Myers dalam buku The Dynamics of Human Communication a Laboratory Approach (1992) menyatakan bahwa apa yang terjadi dalam diri manusia, seperti apa yang mereka pikirkan, rasakan, nilai-nilai yang dianut, reaksi, khayalan, mimpi dan lain-lain merupakan dimensi dari intrapersonal.
Menurut Ronald L. Applbaum dalam buku Fundamental Concept in Human Communication mendefinisikan komunikasi intrapersonal sebagai komunikasi yang berlangsung dalam diri kita, ia meliputi kegiatan berbicara kepada diri sendiri dan kegiatan-kegiatan mengamati dan memberikan makna (intelektual dan emosional) kepada lingkungan kita (Uchayana, 1993).
Menurut bahasa intra memiliki arti di dalam. Dengan kata lain, komunikasi intrapersonal adalah komunikasi yang dilakukan seseorang dengan dirinya sendiri. Komunikasi intrapersonal adalah penggunaan bahasa atau pikiran yang terjadi di dalam diri komunikator sendiri antara self dengan God. Komunikasi intrapersonal merupakan keterlibatan internal secara aktif dari individu dalam pemrosesan simbolik dari pesan-pesan. Seorang individu menjadi pengirim sekaligus penerima pesan, memberikan umpan balik bagi dirinya sendiri dalam proses internal yang berkelanjutan. Komunikasi intrapersonal dapat menjadi pemicu bentuk komunikasi yang lainnya. Pengetahuan mengenai diri pribadi melalui proses-proses psikologis seperti persepsi dan kesadaran (awareness) terjadi saat berlangsungnya komunikasi intrapribadi oleh komunikator. Untuk memahami apa yang terjadi ketika orang saling berkomunikasi, maka seseorang perlu untuk mengenal diri mereka sendiri dan orang lain. Karena pemahaman ini diperoleh melalui proses persepsi. Maka pada dasarnya letak persepsi adalah pada orang yang mempersepsikan, bukan pada suatu ungkapan ataupun obyek.
Apabila seseorang mampu berdialog dengan dirinya sendiri berarti ia mampu mengenal diri sendiri. Tanpa memahami diri sendiri akan sulit memahami orang lain. Belajar diri sendiri berarti belajar bagaimana berpikir, berasa, dan bagaimana mengamati, menginterpretasikan, dan mereaksi lingkungan.
Kesadaran pribadi (self awareness) memiliki beberapa elemen yang mengacu pada identitas spesifik dari individu (Fisher 1987:134). Elemen dari kesadaran diri adalah konsep diri, proses menghargai diri sendiri (self esteem), dan identitas diri kita yang berbeda-beda (multiple selves).
 
TEORI-TEORI KOMUNIKASI INTRAPERSONAL
11.       The Decay Theory (Teori Peluruhan)
  Teori peluruhan menyatakan bahwa memori memudar karena berlalunya waktu.
22 .     Teori Pengolahan Informasi (Information Processing Theory)
  Menurut teori pengolahan informasi, memori melalui proses encoding (proses meletakkan informasi dalam    memori), dan retrieval (proses menemukan kembali informasi yang disimpan dalam memori).
33.     Teori Interferensi (Interference Theory)
 Teori interferensi adalah sebuah teori yang menyatakan bahwa manusia lupa bukan karena kehilangan  memori tetapi karena informasi lainnya menghalangi hal yang ingin diingat.
 Berikut contoh gambar intrapersonal
 
Contoh Komunikasi Intrapersonal
Seseorang ingin memajukan usahanya melalui internet, seperti mempromosikan usahanya melalui facebook, twitter maupun melalui blog. karena dia tahu hampir seluruh orang di dunia ini menggunakan internet. Contoh lain, ketika anda ingin membeli sebuah ice cream di sebuah toko, anda melihat ada banyak pilihan rasa ice cream di toko tersebut. Kemudian anda berfikir untuk memutuskan rasa seperti apa yang anda inginkan, apakah anda ingin mencoba rasa baru atau membeli rasa favorit anda. Mampu berdialog dengan diri sendiri, menunjukan bahwa kita mampu mengenali dan memahami diri kita. Dengan begitu kita dapat belajar bagaimana kita bisa mengamati dan memberikan makna (intelektual dan emosional) kepada lingkungan kita.
 

B. KOMUNIKASI INTERPERSONAL

Adalah komunikasi secara langsung atau face to face communication pada waktu tempat sama. Dalam komunikasi Interpersonal setiap partisipan mengunakan semua elemen dari komunikasi contohnyaa masing-masing pihak akan membicarakan latar belakang dan pengalaman masing-masing dalam percakapan tersebut. Komunikasi Interpersonal dapat dibagi menjadi tiga tipe:
·         Assertive Communication (Komunikasi Asertif)
·         Nonassertive Communication (Komunikasi Nonasetif)
·         Aggressive Communication (Komunikasi Agresif).
Ciri-ciri (karakterstik) komunikasi asertif adalah dengan percaya diri mengekspresikan yang Anda pikirkan, rasakan, dan percayai; dengan lantang membela hak Anda seraya menghormati hak orang lain; menyampaikan maksud dan harapan tanpa menghina, mempermalukan, atau merendahkan orang lain; respek terhadap kebutuhan dan hak diri sendiri dan orang lain.
       Ciri-ciri komunikasi nonasertif adalah ketidakmampuan mengekspresikan pemikiran, perasaan, dan keyakinan secara konsisten; membolehkan orang lain untuk melanggar hak Anda tanpa tantangan; kurang menghargai preferensi sendiri; orang lain dengan mudah mengabaikan pemikiran, perasaan, dan keyakinan Anda.
      Ciri-ciri komunikasi agresif adalah  mengekspresikan diri dengan cara mengintimidasi, menghina, atau merendahkan orang lain serta meraih keinginan dengan cara merusak hak-hak orang lain. Komunikasi interpersonal penting dipahami. Hal ini terjadi karena komunikasi interpersonal :
·         Dapat meningkatkan hubungan dari tidak kenal (impersonal) menjadi hubungan yang bersifat pribadi atau sebaliknya.
·         Menyampaikan emosi dan perasaan kita.
·       Melatih diri komunikator maupun komunikan menjadi pribadi yang peka, peduli dan empati pada pasangan komunikasi, sehingga dari berorientasi pada diri sendiri (self oriented) menjadi berorientasi kepada pihak lain.
Fungsi Komunikasi interpersonal sebagai berikut:
·         Untuk mendapatkan respon atau umpan balik. Hal ini sebagai salah satu tanda efektivitas proses komunikasi. Bayangkan bagaimana kalau tidak ada umpan balik, saat Anda berkomunikasi dengan orang lain. Misalnya ketika Anda mengirimkan pesan ke orang lain tetapi orang tersebut tidak membalas pesan Anda
·         Untuk melakukan antisipasi setelah mengevaluasi respon atau umpan balik. Contohnya, setelah apa yang akan kita lakukan setelah mengetahui lawan bicara kita kurang nyaman diajak berbincang.
·         Untuk melakukan kontrol terhadap lingkungan sosial, yaitu kita dapat melakukan modifikasi  perilaku orang lain dengan cara persuasi. Misalnya, iklan yang arahnya membujuk orang lain.


CONTOH INTERPERSONAL
Melakukan Komunikasi lewat youtube seperti video, melakukan komunikasi dengan teman atau pacar melalui jejaring sosial yang ada di internet dengan menggundakan facebook dan twitter. Internet juga memiliki sisi positif dan sisi negatifnya. Sisi positifnya itu seperti mencari informasi dengan menggunakan internet dan juga dapat mendapat pelajaran dari internet.

contoh gambar interpersonal
 
                       




 c. Transpersonal 

Transpersonal adalah komunikasi yang terjadi dalam domain spiritual seseorang atau dapat dikatakan berlangsung didalam ketidaksadaran kolektif yang mengandung unsur Tuhan. Tujuan komunikasi transpersonal yaitu untuk memunculkan kesadaran tentang diri (self-hood), meningkatkan spiritualitas, aktualisasi diri dan lain lain.




Contoh komunikasi transpersonal
Contoh dari komunikasi transpersonal adalah berdoa, beribadah, intropeksi diri dengan melihat kekurangan dalam diri kita dan memperbaikinya, melakukan meditasi, refleksi diri, ritual keagamaan, atau cara lainnya untuk berkomunikasi dengan “kekuatan yang lebih tinggi” Jadi, kesimpulannya di dalam komunikasi transpersonal semua manusia dapat menentukan tentang spritualnya masing-masing. Dimana semua manusia itu memiliki kebebasan untuk memeluk agama yang diyakini-nya. Jadi, dalam komunikasi transpersonal lebih cenderung bersifat vertical, yang berarti lebih mengutamakan hubungan spritual terhadap Tuhan-nya. Tidak seperti komunikasi intrapersonal dan interpersonal yang lebih cenderung bersifat horizontal, yang berarti lebih mengutamakan hubungan antar manusia (bukan berarti dalam pengertian ini, manusia tidak lantas melupakan potensi spiritualnya).


daftar pustaka:

     



http://andhikamahatvavirya.blogspot.co.id/2012/10/normal-0-false-false-false-in-x-none-x.html
http://www.bppk.kemenkeu.go.id/publikasi/artikel/148-artikel-bea-dan-cukai/19683-komunikasi-intrapersonal-sebagai-pondasi-komunikasi-interpersonal